Obat sipilis di apotek

Dapatkah saya mendapatkan obat sipilis di Apotek?

Di luar sana banyak jenis obat sipilis yang bisa anda temui, bahkan di apotekpun ada. Obat sipilis yang dijual di luaran sana banyak yang mengandung bahan kimia obat dan belum tentu manjur mengobati sipilis. Bahan kimia obat berbahaya bagi kesehatan karena memiliki efek samping.

Adakah Obat sipilis yang tidak mempunyai efek samping?

Obat sipilis yang aman dan tanpa efek samping hanya Gang Jie dan Gho Siah dari de nature. Gang Jie dan Gho Siah adalah obat herbal alami yang terbuat dari tumbuhan herbal yang sudah banyak digunakan dalam pengobatan tradisional. Bahan-bahan yang digunakan adalah bahan herbal alami. Gang Jie dan Gho Siah dapat menyembuhkan sipilis secara alami tanpa efek samping, tanpa bekas, sembuh total, tanpa takut kambuh lagi.

Gang Jie dan Gho Siah merupakan perpaduan sempurna sembuhkan sipilis, Bahan aktifnya mampu mengobati sipilis sampai tuntas dalam waktu yang relatif singkat. Proses penyembuhan hanya dalam waktu kurang dari 10 hari. Gang Jie dan Gho Siah aman di gunakan untuk pria dan wanita. Produk kami sudah terdaftar di BPOM dan DEPKES sehingga jelas legalitasnya. Tentang kualitas produk tidak perlu diragukan lagi, sudah banyak yang menggunakan produk kami dan hasilnya memuaskan.

Berikut adalah testimoni dari konsumen kami

085313310xxx (Palangkaraya) Terimakasih De nature,sekarang penyakit saya sudah sembuh, proses penyembuhannya cepat hanya seminggu sudah sembuh.

081265412xxx (Pulangpisau) Joss banget ni obat, cuma dalam waktu kurang dari 10 hari sipilis saya sudah sembuh. Terimakasih bos

085394155xxx (Trenggalek) Alhamdulilah sekarang penyakit saya sudah sembuh berkat obat dari de nature. terimakasih de nature.

081902541xxx (Bandung) Sekarang penyakit saya sudah sembuh setelah saya menggunakan obat dari de nature, hasilnya bisa dilihat dalam waktu satu minggu. de nature mantap.

Konsultasi dan pemesanan

Kami melayani pengiriman untuk yang berad di luar daerah menggunakan TIKI, JNE dan POS.

Keuntungan berbelanja online pada kami:

Tidak ribet pergi ke dokter
Tidak memakan biaya mahal
Proses pengiriman cepat
Aman tanpa efek samping
Proses penyembuhan lebih cepat
Rahasia terjamin
Bisa dilakukan dirumah

Pembayaran via transfer antar bank, rekening yang dituju atas nama Bpk . Awan Ukaya

Pengertian Sifilis.

Penyakit sifilis atau biasa juga disebut dengan istilah raja singa merupakan penyakit menular dari hubungan sexual. Sifilis disebabkan oleh bakteri spiroset Treponema pallidum sub-spesies pallidum. Rute utama penularannya melalui kontak seksual, selain itu infeksi ini juga dapat ditularkan dari ibu ke janin selama kehamilan atau saat kelahiran.

Cara Penularan Penyakit Sifilis

Sifilis terutama ditularkan melalui kontak seksual atau selama kehamilan dari ibu ke janinnya; spiroseta mampu menembus membran mokusa utuh atau ganguan kulit. Oleh karena itu dapat ditularkan melalui mencium area di dekat lesi, serta seks oral, vaginal, dan anal. Sekitar 30 sampai 60% dari mereka yang terkena sifilis primer atau sekunder akan terkena penyakit tersebut. Contoh penularannya, seseorang yang disuntik dengan hanya 57 organisme mempunyai peluang 50% terinfeksi. Sebagian besar (60%) dari kasus baru di United States terjadi pada laki-laki yang berhubungan seks dengan laki-laki. Penyakit tersebut dapat ditularkan lewat produk darah. Namun, produk darah telah diuji di banyak negara dan risiko penularan tersebut menjadi rendah. Risiko dari penularan karena berbagi jarum suntik tidaklah banyak. Sifilis tidak dapat ditularkan melalui dudukan toilet, aktifitas sehari-hari, bak panas, atau berbagi alat makan serta pakaian.

Pada kondisi yang jarang terjadi, sifilis dapat menyebar melalui transfusi darah yang terinfeksi, melalui hubungan langsung kontak dekat dengan lesi aktif (seperti selama berciuman), atau melalui ibu yang terinfeksi kepada bayinya selama kehamilan atau persalinan (kongenital sifilis).

Cara Pencegahan Penyakit Sifilis

Tidak ada vaksin yang efektif untuk pencegahan. Berpantang dari kontak fisik intim dengan orang yang terinfeksi secara efektif mengurangi penularan sifilis, seperti penggunaan yang tepat dari kondom lateks. Namun, penggunaan kondom, tidak sepenuhnya menghilangkan risiko. Oleh karena itu, Centers for Disease Control and Prevention merekomendasikan hubungan jangka panjang dengan satu pasangan yang tidak terinfeksi dan menghindari zat seperti alkohol dan zat terlarang lainnya yang dapat meningkatkan risiko perilaku seksual.

Sifilis bawaan pada bayi dapat dicegah dengan penapisan ibu selama awal kehamilan dan mengobati mereka yang terinfeksi. United States Preventive Services Task Force (USPSTF) sangat merekomendasikan penapisan universal pada semua wanita hamil, sedangkan Organisasi Kesehatan Dunia menyarankan agar semua wanita dites pada kunjungan pertama antenatal dan sekali lagi pada trimester ketiga. Jika mereka positif, mereka menganjurkan agar pasangan mereka juga dirawat.

Meskipun demikian, sifilis bawaan masih banyak terjadi di negara berkembang, karena banyak wanita yang sama sekali belum menerima perawatan antenatal, dan bahkan perawatan lain sebelum melahirkan yang diterima tidak termasuk penapisan, dan ini terkadang masih terjadi di negara maju, karena mereka yang kemungkinan besar tertular sifilis (melalui penggunaan obat-obatan terlarang, dll.) adalah yang paling sedikit menerima perawatan selama kehamilan. Beberapa langkah untuk meningkatkan akses ke tes tampaknya efektif untuk mengurangi tingkat sifilis bawaan di negara berpendapatan rendah sampai menengah.

Sifilis adalah penyakit yang harus dilaporkan di beberapa negara, termasuk di Kanada Uni Eropa , dan Amerika Serikat. Ini berarti penyedia layanan kesehatan diwajibkan untuk memberitahukan kepada otoritas Kesehatan Masyarakat, yang idealnya nanti akan memberikan pemberitahuan pasangan kepada pasangan pasien. Dokter juga dapat mendorong pasien untuk mengirim pasangan pasien untuk mencari perawatan kesehatan. CDC merekomendasikan laki-laki yang aktif secara seksual yang melakukan hubungan seks dengan laki-laki dites sekurang-kurangnya sekali dalam setahun.

Orang yang rentan terkena sifilis:

1. Terlibat dalam aktivitas seksual berisiko tinggi, termasuk hubungan seks tanpa kondom, hubungan seks dengan banyak pasangan, berhubungan seks dengan pasangan baru, atau berhubungan seks di bawah pengaruh obat atau alkohol.
2. Seorang pria yang berhubungan seks dengan pria (homoseksual).
3. Orang yang terinfeksi human immunodeficiency virus (HIV).

Baca juga.